Dengan maraknya proyek-proyek pembangunan / konstruksi, permintaan akan
material bahan bangunan pun semakin meningkat. Perkembangan saat ini
menunjukkan bahwa konsumen (arsitek, pengembang, pemilik bangunan) tidak
hanya terpaku pada ketahanan / kekuatan struktur tetapi juga pada
faktor estetika.
Dalam setiap project baik komersial, arsitektural maupun residensial,
salah satu poin yang menjadi perhatian adalah konstruksi yang kuat. Karena fungsinya sebagai penopang,
maka kriteria utamanya adalah ketahanan (rangka yang kokoh) dan
selanjutnya juga estetika (kerapian dan fleksibilitas design). Hal yang
perlu diperhatikan dalam pemasangannya, antara lain material dan
pengukuran jarak.
Penggunaan besi hollow untuk rangka konstruksi saat ini semakin agresif
karena memiliki banyak keunggulan dibanding material Kanal i atau H beam. Besi hollow /
pipa kotak yang dikenal di pasaran terbuat dari besi galvalum dan
galvanis. Pada awalnya bahan baku ini, yaitu campuran aluminium dan
zinc, banyak digunakan di negara-negara Barat karena tahan karat dan
merupakan reflektor panas yang baik. Keunggulan rangka plafon besi
hollow antara lain :
• Lebih kokoh dan ringan
• Anti rayap
• Tahan api
• Anti karat dan anti lapuk; ketahanannya lebih terjamin daripada material kayu
• Lebih menarik (dari segi estetika)
• Lebih ringan dari konstruksi H Beam / I Beam
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar